KOMPAS.com – Setiawan sontak mengangkat tangannya, melompat, dan berteriak keras setelah anak panah terakhirnya terarah di poin sembilan.
Suaranya beradu dengan teriakan suporter yang hadir pada final panahan ASEAN Para Games 2022 (APG 2022) di Lapangan Kota Barat, Solo, Rabu (3/8/2022).
Setiawan meraih total 108 poin dengan rincian 27, 25, 28, dan 28 pada empat set. Angka itu mengalahkan wakil Thailand, Hanreuchai Netsiri, pada final para panahan ASEAN Para Games 2022.
Adapun Hanreuchai Netsiri meraih 106 poin dari 25, 27, 27, dan 27 dalam empat set.
Hasil tersebut membuat Setiawan berhak meraih medali emas ASEAN Para Games 2022 dalam kisah debutnya.
“Rasanya senang banget, ini penantian saya sejak tahun 2019,” kata Setiawan kepada Kompas.com beserta awak media.
Saat itu, sejatinya dia berkesempatan tampil pada ASEAN Para Games 2019 di Filipina, tetapi gagal.
Secara bersamaan, ini adalah momen pertama atau debutnya di ajang ASEAN Para Games.
Sempat Kena Mental
Suporter yang hadir di Lapangan Kota Barat nyatanya tak hanya membantu tetapi juga memberinya tekanan sebagai atlet tuan rumah.
Usia Setiawan yang masih muda belum cukup kuat untuk menerima tekanan.
Sebelum bertanding matanya juga sempat berkaca seakan tak sanggup untuk berlaga.
“Awalnya sempat kegugupuan, gemetaran, sempat mau cancel (batal) tapi waktu tak mencukupi, terus lanjut aja,” cerita dia.
Faktanya, melawan diri sendiri berbuah manis bagi Setiawan. Dia menyabet medali emas dalam debutnya.
“Karena menghentak terus ya saya lanjut aja daripada miss (lepas),” ungkapnya.
Selain turun pada nomor tunggal, dia juga tampil di ganda putra bertandem dengan seniornya, Kholidin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
#APG #Sempat #Kena #Mental #Mau #Batal #tapi #Dibayar #Total
Klik disini untuk lihat artikel asli
Discussion about this post